Topik ini sebenernya sudah ingin saya posting dari lama. Tapi karena satu dan lain hal, belom sempet-sempet. Kali ini tentang mereka yang tuna netra..
Saya salut banget sama teman-teman tuna netra yang mampu menjalani hidupnya penuh dengan hal-hal yang membanggakan.
Saya pernah ke The Valley bandung, disana ada band accoustic yang personilnya tuna netra semua. Luar biasa, main pianonya indah banget, suara yang nyanyi juga mengagumkan.. semuanya keren.
Saya dan teman-teman hanya berbisik-bisik, "Itu tuna netra ya?" Saya betul-betul tidak menyadari bahwa mereka ber4 yang memakai kacamata hitam itu tuna netra. Saking penasarannya, teman saya yang kebetulan bawa kamera sampai mencoba ngeker pake fungsi zooming yang ada. Ternyata benar, dibalik kacamata hitam itu, mereka terlihat seperti menutup mata.. Merinding luar biasa saya waktu mengetahui dugaan itu benar.
"Gila, salut yah..," kalimat itu yang berkali-kali saya ucapkan. Saat itu rasanya pengen banget ngambil foto mereka untuk dishare disini, tapi ga tau kenapa, hati ga enak banget.. even saya tau mereka ga akan notice, tapi karena hal itulah jadi saya mengurungkan niat tadi.
Ketemu Rama
Lepas dari para musisi tuna netra yang membuat menganga.. belum lama saya sempat ketemu Rama Aditya, penulis dan sesekali kontributor buat
detikINET juga , music-game composer dan gamer freak yang juga tuna netra, yang beberapa saat lalu sempat mampir ke kantor.
Terpesona saya melihat Rama lihai sekali dalam menggunakan notebooknya. Awalnya saya bingung, bagaimana caranya dia bisa membaca tulisan yang ada dilayar notebook. Norak juga, tapi baru sekali itu saya liat
Screen Reader yang dikhususkan untuk mereka pengguna tuna netra.
Jadi kalau saya liat, si program ini berfungsi layaknya sistem operasi biasa, namun mampu membaca tulisan dan menterjemahkannya ke dalam bentuk audio.. kira-kira begitulah.
Salut luar biasa.. mungkin kalimat itu tak ada habisnya didalam hati saya.
Semangat hidup, spirit dalam menjalani kehidupan yang penuh dengan kegelapan ternyata bukan suatu alasan untuk meratapi nasib dan bermalas-malasan. Banyak sekali hal-hal yang masih bisa dilakukan. Contohnya ya.. musisi Bandung yang mencengangkan di TheValley dan Rama ini..
Harusnya kita yang diberikan kenikmatan untuk bisa menyaksikan indahnya warna-warni dunia bersyukur dan bisa berkarya layaknya mereka..
Ket Foto : Kiri atas Ardhi, kanan saya sendiri.. lagi tercengang ngeliat kelihaian rama dalam memainkan notebooknya. (tapi kenapa saya malah senyum sadar kamera gitu yah.. halah). Bawah, Rama Aditya.
by Annisa M. Zakir. -